• 09 Jan 2022
  • hendra
  • Blog

Terlalu banyak hal yang enak di dengar di telinga yang disampaikan para pendeta. Pekerjaanmu dibuat berhasil Tuhan, penyakitmu pasti disembuhkan Tuhan, pertanianmu dibuat menghasilkan berlipat kali ganda. Kamu akan sukses kamu akan jadi kepala bukan ekor.

Perkara perkara dunia yang diandalkan, persoalan dunia semua akan dibereskan, sehingga lupa bahwa mengikut Yesus bukan menjadi sakti, bukan menjadi manusia hebat, penyakit di usir, kesulitan hidup di singkirkan, hidup selalu menuju ke unggulan duniawi.

Padahal sesungguhnya pengikut Yesus harus memikul salib. Berani menghadapi dan menanggung masalah di dunia ini. Baik sakit maupun tidak sakit, sukses bisnis maupun tidak sukses bisnis. Mengapa selalu kesaksian tentang sudah disembuhkan, kesaksian sudah lepas dari masalah bisnis, kesaksian sudah terkenal, kesaksian sudah bisa beli ini beli itu.

Kenapa takut menyaksikan bahwa walau masih sakit tapi tetap mengatakan Tuhan itu baik. Kesaksian disaat masih keadaan bangkrut tapi mengatakan Tuhan itu baik. Kesaksian walau ada musibah, mengatakan Tuhan itu baik.

Kesaksian sudah sembuh dari virus, jadi bersyukur dan mengatakan Tuhan itu baik. Lalu bagaimana dengan yang sudah mati kena virus ?. Anda anggap Tuhan tidak baik ?

Ukuran Tuhan baik itu bukan dari masalah sakit disembuhkan, bukan masalah punya hutang lalu terbayarkan. Ukuran kebaikan Tuhan adalah masalah hati yang mencintaiNya apapun yang akan terjadi.

Memahami Tuhan tidak diukur dari apa yang anda anggap baik. Bisa saja yang kita lihat tidak baik dan seolah menghancurkan hidup ini, tapi yakinlah Tuhan itu baik dalam segala keadaan.